Cara Swab Antigen yang Aman dan Tepat

Cara swab antigen untuk mengetahui kondisi tubuh bisa dilakukan dengan beberapa cara. Di Indonesia umumnya terdapat tiga jenis prosedur medis untuk pemeriksaan COVID-19, yaitu rapid test antibodi, rapid test antigen dan juga PCR. Tes pemeriksaan COVID-19 ini bertujuan untuk deteksi dini penyakit sehingga tidak menyebar dan melakukan penularan terhadap orang lain. 

Metode pemeriksaan COVID-19 yang populer dan masih menjadi pilihan masyarakat, yaitu jenis test PCR. Test dengan metode PCR adalah metode pemeriksaan yang memiliki tingkat akurasi tertinggi dari tes lainnya.

Cara Swab Antigen yang Tepat

Swab antigen

Tes antigen adalah prosedur pemeriksaan kondisi tubuh pasien yang bertujuan untuk mendeteksi ada tidaknya virus dalam tubuh pasien pada waktu tertentu. Prosedur untuk pemeriksaan tes antigen yaitu saat pasien merasakan gejala tertentu yang mirip dengan gejala COVID-19. Hal ini penting sebab, kebanyakan kasus CoVID-19 di Indonesia tidak memiliki gejala bahkan tanpa orang sadari sebelumnya. Cara swab antigen yang tepat adalah dengan datang ke Rumah Sakit, klinik ataupun pusat kesehatan. Saat ini sebenarnya swab antigen juga bisa dilakukan mandiri dari rumah. Namun, cara ini tidak tepat karena tidak didampingi oleh tenaga medis ataupun dokter yang paham untuk tindakan berikutnya yang mesti dilakukan. 

Jika ingin melakukan tes pemeriksaan di rumah, kamu bisa memanfaatkan fasilitas dari klinik ataupun rumah sakit yang menyediakan fasilitas home service. Ini bisa lebih baik dan juga sebuah solusi, karena kamu bisa meminimalisir datang ke tempat umum dan juga berkerumun. 

Cara swab antigen yang benar oleh tenaga medis ataupun dokter adalah dengan cara mengambil sampel lendir di hidung atau tenggorokan pada pasien menggunakan alat seperti cotton bud yang memiliki tangkai cukup panjang. Mungkin saat proses pengambilan lendir, kamu akan merasa tidak nyaman ataupun gatal, tapi prosedur ini tidak akan lama. Setelah mengambil lendir, biasanya dokter akan melakukan observasi guna mengetahui kondisi kesehatan pasien setelah menjalani pemeriksaan. 

Hasil Rapid Tes Antigen

Setelah menjalani pemeriksaan PCR atau antigen, biasanya kamu harus menunggu beberapa waktu untuk mengetahui hasilnya. Jika hasilnya positif, dokter biasanya akan menyarankan di awal untuk melakukan isolasi mandiri selama 14 hari. Namun jika hasilnya ternyata negatif, maka dokter hanya akan menyarankan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan khususnya di tempat umum. 

Bila hasil tes ternyata negatif, berarti gejala yang kamu rasakan sebelumnya adalah bukan karena COVID-19. Namun jika hasil yang keluar adalah positif, berarti gejala yang kamu alami memang penanda tubuh terinfeksi virus COVID-19. Selain itu, jika kamu tidak merasakan gejala atau hanya merasakan gejala ringan, sebaiknya kamu tetap melakukan isolasi mandiri. Namun jika kamu mengalami gejala berat, tindakan terbaik adalah dengan cepat memeriksakan diri ke Rumah Sakit ataupun klinik guna meminimalisir hal lain yang mungkin terjadi akibat virus ini. 

Kapan harus swab antigen 

Pemeriksaan swab antigen bisa kamu lakukan saat merasakan gejala COVID-19 atau setelah melakukan kontak dengan penyintas. Hal ini penting karena dapat mengurangi resiko buruk akibat COVID-19. Berikut beberapa faktor yang mengharuskan pasien melakukan tes swab antigen; 

  1. Memiliki pengalaman kontak dengan orang yang positif COVID-19,
  2. Bekerja di lingkungan yang kurang sehat dan kurang menerapkan physical distancing, 
  3. Memiliki rencana pengobatan dan perawatan di Rumah Sakit ataupun klinik, 
  4. Bepergian ke luar kota untuk beberapa urusan yang mewajibkan tes COVID-19 sebagai salah satu syarat perjalanan. 

Namun, kamu harus ingat test antigen bukanlah jenis tes untuk mendiagnosis pasien terkena COVID-19. Meskipun memiliki kelebihan dari rapid antibodi dan hasilnya keluar dalam waktu yang cepat. Namun ketepatan swab antigen tidak bisa sebaik PCR dalam mendiagnosa pasien COVID-19. 

Terakhir, jika setelah menjalani pemeriksaan swab antigen dan hasilnya positif, maka segeralah lakukanlah tes PCR di puskesmas, rumah sakit ataupun klinik dan segera melakukan isolasi mandiri.

Picture of admin

admin

Leave a Replay

Artikel dan Berita Lainnya

Promo 12.12 2024