Bayi yang disunat sejak lahir ternyata baik untuk kesehatannya kelak. Sunat bayi laki-laki biasanya dilakukan apabila memang ada kondisi kesehatan tertentu yang mengharuskan bayi untuk segera sunat. Namun, tentu saja harus dengan prosedur yang tepat agar tidak terjadi kesalahan saat tindakan sunat. Mungkin banyak orang tua yang masih khawatir untuk menyunat si Kecil, maka dari itu pahami terlebih dahulu bagaimana prosedurnya dan mengapa sejak bayi sudah bisa sunat.
Sunat bayi memang jarang kita dengar sebelumnya. Sebab, biasanya kita hanya sering mengenal sunat anak. Namun, sebenarnya sunat bayi sudah ada sejak dahulu kala karena tradisi dan alasan kesehatan. Biasanya sunat bayi dilakukan sebelum usianya 40 hari sejak si Kecil lahir.
Mengapa Bayi Harus Sunat?
Ayah Bunda mungkin pernah mendengar tentang fimosis atau balanitis. Fimosis adalah kondisi penis di mana kulup melekat erat di ujung penis sehingga bisa menyebabkan infeksi karena penumpukan kotoran di sekitar kepala penis. Sedangkan balanitis adalah kondisi penis yang meradang hingga bisa menyebabkan kemerahan dan pembengkakan pada kepala penis.
Apabila sejak bayi masalah penis tersebut sudah terdiagnosa , maka dokter akan menyarankan si Kecil untuk segera sunat. Lantas, apa benar sunat bayi bisa mengatasi masalah penis tersebut?
Sunat bisa mengatasi masalah-masalah pada penis. Hal ini berkaitan dengan masalah kebersihan dan kesehatan penis si Kecil di masa depannya kelak. Bayi disunat bahkan tidak akan menimbulkan trauma bagi si Kecil dan masa penyembuhannya relatif lebih cepat.
Apa Manfaatnya?
Selain dapat mengatasi masalah pada penis tersebut, sunat bayi juga bermanfaat bagi kesehatan si Kecil kelak. Apa saja manfaatnya?
- Mengurangi rasa trauma pada anak karena saat bayi ia belum bisa ingat apapun
- Proses pemulihan yang lebih cepat karena sel-sel dalam tubuhnya sedang berkembang sehingga risiko pendarahan sangat kecil
- Mencegah peradangan dan pembengkakan di area kepala penis akibat penumpukan kotoran
- Mencegah infeksi saluran kemih
- Menurunkan risiko tertular penyakit seksual ketika si Kecil beranjak dewasa
- Mencegah kanker penis
- Mengurangi risiko kanker serviks pada pasangannya ketika ia dewasa.
Jadi, ternyata banyak juga lho manfaat sunat bayi yang mungkin belum kita ketahui ya Ayah Bunda. Nah, di Rumah Sunat dr. Mahdian kami memiliki layanan sunat bayi dengan menggunakan metode Mahdian Klem. Metode ini minim risiko pendarahan, tanpa jarum suntik dan tanpa perban. Selain itu, kami juga memiliki dokter dan tim medis yang profesinal serta berpengalman dalam tindakan sunat.
Ayah Bunda tak perlu ragu lagi karena Rumah Sunat dr. Mahdian telah melayani pasien sebanyak lebih dari 150 ribu pasien di seluruh Indonesia. Jadi, pastikan untuk sunat si Kecil hanya di Rumah Sunat dr. Mahdian!