Arsya Hermansyah sudah beberapa kali dibujuk oleh orangtuanya, yaitu Anang Hermansyah dan Ashanty untuk melakukan sunat. Namun, sayangnya adik dari Arsy Hermansyah itu masih belum mau untuk melakukan sunat.
Melansir dari channel youtube ” The Hermansyah A6″ alasan Arsya Hermansyah belum mau sunat karena ia ternyata takut setelah sunat tidak bisa bermain. Setelah mengetahui alasan sang putra yang belum mau sunat karena hal tersebut, baik Anang maupun Ashanty meyakinkan sang putra, jika sekarang ini setelah sunat bisa langsung main dengan menggunakan metode sunat modern. Melihat keraguan sang putra, pasangan penyanyi tersebut pun mengajaknya untuk mendatangi tempat sunat modern untuk sekedar melakukan konsultasi dengan dokter.
Usia Arsya Hermansyah Sudah Harus Sunat
Keinginan Anang dan Ashanty untuk menyunatkan Arsya Hermansyah timbul mengingat usianya sudah menginjak enam tahun. Sementara anak-anak dari teman Ashanty sudah melakukan sunat lebih dulu ketika masih bayi atau umurnya di bawah Arsya. Misalnya saja sebagai contoh, Kiano anak dari Baim dan Paula yang melakukan sunat usia 2 tahun, sementara sang adik, Kenzo langsung melakukan sunat setelah lahir.
Baca Juga: Akhirnya Kiano Sunat, Apakah Termasuk Telat?
Menurut dr. Zaiem dari Rumah Sunat dr. Mahdian, waktu yang tepat untuk melakukan sunat adalah sebelum akil baligh. “Memang sebaiknya sebelum akil baligh, mengapa? Supaya nanti saat proses penyembuhannya tidak terganggu oleh ereksi. Kalau sudah akil baligh frekuensi ereksinya sudah semakin sering,” ujarnya.
Jadi, apakah Arsya termasuk telat melakukan sunat? Jawabannya tidak. Sunat sendiri bisa dilakukan pada usia berapapun, hanya saja lebih baik saat anak masih kecil atau sebelum akil baligh. Alasan sunat sebaiknya sejak dini adalah untuk kebersihan dan kesehatan. Menurut pandang medis, terdapat banyak manfaat sunat, antara lain:
- Membantu mengurangi risiko infeksi penyakit menular seksual seperti, Human Papilloma Virus (HPV) , herpes atau sifilis saat dewasa.
- Mencegah fimosis, yakni keadaan ketika kulup penis yang belum sunat sulit ditarik. Keadaan ini dapat mengakibatkan radang kepala penis atau balanitis.
- Membantu mencegah parafimosis atau yang masyarakat kenal sebagai sunat jin.
- Mengurangi risiko infeksi saluran kemih yang merujuk kepada masalah ginjal.
- Mengurangi risiko kanker penis dan risiko kanker serviks pada pasangan di masa depan.
- Menjaga kebersihan penis karena jika sudah sunat, penis akan lebih mudah untuk membersihkannya sehinggakesehatannya lebih terjaga.
Arsya Senang Karena Sunat Bisa Sambil Main PS dan Hot Wheels
Selain melakukan konsultasi dengan dokter, Arsya Hermansyah dan kedua orangtuanya juga melakukan tur klinik Rumah Sunat dr. Mahdian. Saat memasuki ruang tindakan, Arsya terlihat bersemangat karena ternyata ia bisa bermain PS selama proses sunat berlangsung. Ia pun memperagakan jika ia sunat sambil main PS. Melihat antusias Arsya Hermansyah, sang ayah dan bundanya pun terlihat ikut bersemangat.
Setelah selesai melihat ruang tindakan, Arsya semakin bersemangat ketika perawat yang menemani tur klinik mengatakan jika anak-anak yang selesai sunat akan diberikan Hot Wheels. Arsya juga bertemu dengan anak yang baru saja selesai sunat. Anang dan Ashanty juga sempat menanyakan beberapa pertanyaan kepada ibu dari pasien tersebut, ternyata diketahui jika sang anak lah yang meminta sendiri untuk sunat karena teman-temannya yang sudah sunat. Selain itu, juga anak tersebut mau sunat karena bisa mendapatkan mainan kesukaannya, yaitu Hot Wheels. Melihat hal tersebut, Arsya pun semakin memantapkan niatnya untuk melakukan sunat.