Efek samping demam setelah vaksin, bahaya nggak sih? Jangan panik, setelah vaksin memang terkadang timbul gejala seperti demam, nyeri otot atau sakit kepala. Hal ini normal terjadi karena tubuh akan merespon vaksin yang masuk untuk meningkatkan sistem imun atau kekebalan tubuh kita. Dalam beberapa kasus, tubuh bereaksi terhadap beberapa kandungan dalam vaksin sehingga menimbulkan efek samping. Namun, vaksin sangat penting untuk kita lakukan. Mengapa? Yuk, simak selengkapnya ulasan berikut.
Efek Demam Setelah Vaksin
Salah satu cara untuk menekan angka kasus Covid-19 yaitu dengan melakukan vaksinasi. Vaksin dan tes deteksi dini Covid-19, seperti swab antigen dan PCR, terbukti mampu menurunkan kasus infeksi Covid-19 di Indonesia saat ini. Jika kamu terpapar Covid dan harus melakukan isolasi mandiri di rumah, kamu harus menunggu setidaknya 3 bulan setelah sembuh dan memang negatif untuk bisa mendapatkan vaksin Covid. Hal ini karena setelah kamu menderita Covid dan sembuh, antibodi sedang terbentuk secara alami dalam tubuhmu sehingga kekebalan tubuh akan meningkat.
Setelah vaksin, sebagian orang mungkin merasakan adanya efek samping seperti demam, nyeri, rasa lelah yang berlebihan, atau sakit kepala hebat.
Demam setelah vaksin
Demam yang kamu alami kemungkinan terjadi karena tubuhmu bereaksi dan merespon cepat kandungan yang terdapat pada vaksin. Hal ini amatlah wajar, karena tubuhmu sedang membentuk antibodi untuk memperkuat sistem imun yang mampu menangkal virus Covid.
Sebelum vaksin ada baiknya jika kamu memiliki waktu yang cukup untuk beristirahat, dan jangan melakukan aktivitas berat sehingga membuat tubuhmu kelelahan. Tetaplah menjaga pola hidup sehat dengan konsumsi makanan bergizi seimbang dan minum vitamin. Jika keesokan harinya kamu akan vaksin, persiapkan fisik dan psikismu agar proses vaksin berjalan lancar. Penting untuk tetap menjaga kesehatanmu agar setelah vaksin tidak timbul gejala berat sebagai efek sampingnya.
Apa yang Harus Dilakukan?
Jika merasakan gejala demam setelah vaksin Covid-19, kamu sebaiknya melakukan hal-hal berikut ini:
- Beristirahatlah yang cukup
Jangan memaksakan diri untuk tetap bekerja atau beraktivitas berat setelah vaksin. Melakukan aktvitas berat hanya akan memperparah demam yang kamu alami. Jika tubuhmu sudah memberi sinyal untuk beristirahat, maka tidurlah dan jangan memikirkan hal lain.
- Minum parasetamol
Konsumsi parasetamol bisa menurunkan suhu tubuhmu ketika demam. Namun, jika demam bertambah parah, sebaiknya kamu segera ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang lebih tepat
- Minum pereda nyeri
Demam yang disertai sakit kepala hebat bisa membuatmu sangat tidak nyaman. Penyebab sakit kepala beragam bisa dari kurangnya asupan makanan bergizi atau dari bakteri yang menyerang saat demam. Minumlah obat pereda nyeri untuk mengurangi rasa sakit pada kepala.
- Konsumsi makanan bergizi seimbang
Jangan lupa untuk tetap mengonsumsi makanan bergizi seimbang. Hal ini akan membantumu untuk menjaga stamina dan daya tahan tubuh dalam menghadapi virus Corona. Setelah makan, usahakan untuk mengonsumsi vitamin dan perbanyak minum air putih hangat.
Efek samping ini akan mereda dengan sendirinya. Yang perlu kamu perhatikan adalah jangan stress dan tetaplah berfikir positif. Jaga kesehatan fisik dan psikismu dengan berolahraga rutin, dan lakukan aktivitas yang bisa membuatmu selalu bahagia.
Semoga bermanfaat!
