Penanganan stunting sebaiknya dimulai sebelum ibu hamil, karena kondisi gizi ibu sebelum kehamilan dapat memengaruhi kesehatan janin. Ya betul Penanganan stunting tidak hanya saat ibu hamil atau anak telah lahir tapi dimulai dengan perencanaan ibu sebelum merencanakan kehamilan
Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil untuk mencegah stunting sebelum kehamilan:
- Pendidikan Gizi:
- Memberikan pendidikan gizi kepada masyarakat untuk meningkatkan pemahaman tentang makanan bergizi dan pentingnya asupan gizi yang seimbang.
- Akses Terhadap Pelayanan Kesehatan:
- Meningkatkan aksesibilitas dan ketersediaan pelayanan kesehatan, terutama pelayanan gizi prakonsepsi. Calon ibu perlu memiliki akses yang baik untuk berkonsultasi dengan tenaga kesehatan sebelum hamil.
- Suplementasi Gizi:
- Memberikan suplementasi gizi kepada wanita usia subur, terutama mereka yang berisiko kekurangan zat gizi. Asupan asam folat dan zat besi sebelum kehamilan dapat membantu mencegah kelainan pada janin.
- Pemantauan Gizi:
- Menerapkan program pemantauan gizi untuk mengidentifikasi calon ibu yang berisiko kekurangan gizi sejak dini. Pemantauan ini dapat dilakukan melalui pemeriksaan kesehatan rutin dan tes laboratorium.
- Pemberdayaan Masyarakat:
- Mengedukasi masyarakat tentang pentingnya gizi sejak dini, termasuk cara memasak yang mempertahankan nilai gizi makanan.
- Program Pemenuhan Kebutuhan Dasar:
- Mendorong program pemenuhan kebutuhan dasar, seperti akses air bersih dan sanitasi yang baik, karena faktor-faktor ini juga memengaruhi status gizi.
- Perubahan Perilaku:
- Mendorong perubahan perilaku terkait pola makan, termasuk konsumsi makanan yang kaya gizi dan variasi.
- Pemberdayaan Perempuan:
- Pemberdayaan perempuan dalam hal pendidikan dan ekonomi dapat berkontribusi pada perbaikan status gizi mereka sebelum kehamilan.
Dengan menerapkan langkah-langkah ini, diharapkan dapat meningkatkan kesehatan gizi calon ibu sebelum kehamilan, sehingga dapat mengurangi risiko stunting pada anak-anak yang dilahirkan. Pendekatan ini memerlukan kerjasama antara pemerintah, tenaga kesehatan, dan masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan dan perkembangan optimal sejak awal kehidupan.
Diharapkan dengan pemahaman masyarakat terkait dengan stunting, dan bagaimana cara mengantisipasi sejak dini, stunting anak dapat ditekan dan dikurangi. Karena penanganan stunting tidak hanya dimulai dari si anak tapi dimulai dari seorang ibu merencanakan awal untuk memiliki anak.
