Khitan artinya berasal dari bahasa Arab yang artinya memotong bagian depan. Khitan atau sunat merupakan salah satu kewajiban bagi anak laki-laki dalam islam. Namun, selain sebagai kewajiban, sunat juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. WHO juga sudah memaparkan manfaat sunat sehingga orang dewasa yang belum sunat bersedia melakukannya. Berikut ini adalah informasi mengenai sunat yang perlu Anda ketahui.
Khitan Artinya
Khitan berasal dari Bahasa Arab “khatnun”, artinya memotong bagian depan. Menurut istilah, khitan artinya memotong bagian depan alat kelamin pria, yaitu kulit kepala penis atau kulup. Tujuan pemotongan kulit kepala penis ini adalah supaya penis lebih mudah membersihkannya. Penis yang kebersihannya tidak terjaga dapat menyebabkan berbagai penyakit.
Dalam islam, sunat wajib untuk semua laki-laki. Biasanya sunat saat anak-anak sebelum memasuki masa remaja. Namun, sunat juga bisa untuk kepada orang dewasa yang belum pernah melakukan sunat.
Hukum Khitan
Hukum khitan dalam Islam adalah wajib bagi anak laki-laki. Dalilnya berasal dari HR. Bukhari yang berbunyi “Ibrahim -Al Kholil- berkhitan setelah mencapai usia 80 tahun, dan beliau berkhitan dengan kampak.”
Pada masa perang Islam dengan nasrani, sunat dijadikan sebagai pembeda. Banyak korban meninggal dalam peperangan, untuk mengetahui korban dari pihak mana, orang-orang jaman dahulu membedakannya dengan bentuk alat kelamin yang sudah disunat atau belum.
Manfaatnya
Selain menjadi kewajiban, sunat memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Oleh karena itu, tenaga kesehatan menganjurkan semua laki-laki untuk melakukan sunat. Berikut adalah beberapa manfaat sunat:
- Mengurangi risiko terserang penyakit herpes atau sifilis
- Mengurangi risiko terserang penyakit infeksi saluran kemih yang berkaitan dengan gangguan ginjal
- Meningkatkan kesehatan penis, karena penis yang sudah disunat menjadi lebih mudah dibersihkan
- Mencegah penyakit balanitis (peradangan kepala penis) dan fimosis
- Mengurangi risiko terserang penyakit kanker penis dan kanker serviks pada pasangan
Perawatan Pasca-Khitan
Setelah proses sunat, biasanya bekas luka akan meradang, nyeri, dan kemerahan. Bekas luka pada bayi biasanya lebih cepat sembuh, waktu yang dibutuhkan sekitar 10 hari. Sedangkan luka pada anak-anak dan orang dewasa biasanya akan sembuh dalam waktu kurang lebih 1 bulan. Namun, dengan metode sunat modern, bekas luka khitan artinya akan lebih cepat sembuh karena minim pendarahan.
Perawatan yang dianjurkan pasca sunat adalah rutin konsumsi obat pereda nyeri dari dokter. Selama proses penyembuhan, sebaiknya pasien menggunakan celana longgar supaya bekas luka tidak bergesekan dengan kain. Hindari kegiatan olahraga berat yang dapat membuat peradangan bekas luka tidak kunjung sembuh.
Setelah mengetahui khitan artinya, manfaat, dan bagaiamana cara perawatan setelahnya, harapannya laki-laki dewasa yang belum melakukan khitan kini bersedia melakukannya. Dengan sunat, artinya setiap orang bisa terhindar dari berbagai penyakit. Penyakit yang mungkin muncul karena tidak khitan adalah balanitis dan fimosis.
Baca Juga: Solusi Mencari Tempat Khitan Ramah Anak
